Literasi politik berfokus pada tiga area: pengetahuan, skill dan sikap. Salah satu tujuan mendasar dari literasi politik adalah warga negara menjadi lebih berdaya dalam bersikap. Masyarakat sadar akan hak-hak sipil politik yang dimilikinya sehingga rasio yang berpihak pada kepentingan emansipatoris juga semakin menguat. Pergulatan para tokoh dengan beragam peristiwa politik di eranya masing-masing menjadi motivasi awal bagi forum diskusi regular di The Political Literacy Institute untuk mendiskusikannya secara intens. Diskusi dilaksanakan selama setahun sehingga terkumpul pemikiran para tokoh yang telah dikurasi melalui diskusi panjang dan substantif. Secara sengaja buku ini juga menjadi display pemikiran para tokoh yang awalnya berserakan. Dengan disatukan dalam satu buku, pembaca dimudahkan untuk mengetahui pijar-pijar pemikiran literasi politik mereka.
Buku ini sangat relevan untuk dibaca masyarakat umum, akademisi, praktisi yang tertarik menelaah para tokoh beser. Scripta manent verba volant yang tertulis abadi dan diucapkan cepat hilang. Selamat membaca dan menyelami buah pemikiran di buku ini, sehingga layak menjadi sumbangsih pada ilmu pengetahuan khususnya kajian Ilmu Komunikasi Politik. Terima kasih.